Artikel Bandwidth

Arti dan Pengertian Bandwidth
 Bandwidth adalah besaran yang menunjukkan seberapa banyak data yang dapat dilewatkan dalam koneksi melalui sebuah network. Lebar pita atau kapasitas saluran informasi. Kemampuan maksimum dari suatu alat untuk menyalurkan informasi dalam satuan waktu detik.
Dikenal juga dengan perbedaan atau interval, antara batas teratas dan terbawah dari suatu frekuensi gelombang transmisi dalam suatu kanal komunikasi. Bandwidth mengacu pada jumlah data yang dapat dikirim dalam jumlah yang tetap. Data transfer rate adalah istilah kecepatan data yang dapat dikirim dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Kecepatan transfer data biasanya diukur dalam megabits (juta bit) atau megabyte (juta byte) per detik. Biasanya disingkat sebagai Mbps dan Mbps.
Bits and Bytes
8 bits = 1 byte
1,024 bytes = 1 kilobyte (Kb)
1,024 kilobytes (Kb) = 1 megabyte (mb or meg)
1,024 megabytes = 1 gigabyte (gb or gig)

Satuan yang digunakan Hertz untuk sirkuit analog dan detik dalam satuan digital.
Jalur lebar analog diukur dalam unit Hertz (Hz) atau kitaran second. Jalur lebar digital pula merujuk kepada jumlah atau volume data yang dilewatkan melalui satu saluran komunikasi yang diukur dalam unit bit per second (bps) tanpa melibatkan gangguan.
Istilah lebar jalur (bandwith) sepatutnya tidak dikelirukan dengan istilah jalur (band), seperti pada telepon tanpa kabel, contohnya beroperasi pada jalur 800MMHz. Lebar jalur ialah ruang yang digunakan pada jalur tersebut. Dalam komunikasi tanpa wayar, ukuran atau lebar jalur salurannya memberi kesan kepada transmisi. Sejumlah data yang mengalir melalui satu saluran sempit mengambil masa yang lebih lama berbanding sejumlah data yang sama apabila mengalir menerusi satu saluran yang lebih lebar
Berapa banyak bandwidth web hosting yang kita perlukan?

Untuk menentukan berapa banyak bandwidth yang kita butuhkan, perkirakan ukuran file setiap halaman web, dan kemudian kalikan dengan jumlah halaman di situs Web Anda. Kalikan angka ini dengan jumlah jumlah tampilan halaman per bulan yang anda harapkan dari situs Anda. Misalnya, jika Anda memiliki 2 halaman web terdiri dari 15Kb file gambar dan 3Kb file html, anda akan memiliki 33Kb data untuk halaman itu. Sekarang kalikan dengan jumlah tampilan halaman yang Anda harapkan diakses oleh user dalam per bulan (misalnya 100.000 user/per bulan). Ini berarti kebutuhan 3.3Gb data yang ditransfer per bulan untuk halaman. Nah, dengan kita menghitung setiap halaman, kita akan tahu berapa banyak bandwidth web hosting yang diperlukan.

 Samakah Bandwidth dengan kecepatan?
Jawabannya: Bandwidth dengan kecepatan itu berbeda.
Mari kita lihat sebagai berikut. Informasi dialirkan melalui berbagai media. Misalnya kita pilih kabel sebagai media. Sehingga informasi dialirkan melalui kabel tersebut. Karena informasi bisa dialirkan melalui kabel, kita bisa mengasumsikan kabel ini sebagai pipa tempat informasi disalurkan.
Nah, bandwidth seperti diungkapkan di atas adalah kemampuan maksimum dari pipa untuk mengalirkan data dalam waktu satu detik. Sedangkan kecepatan, adalah jarak yang ditempuh dari suatu satuan waktu, misalnya dalam satu detik.
Misalnya server anda terhubung melalui kabel telepon anda menghubungkan terhubung dengan modem ke Internet Service Provider (ISP) dengan bandwidth 56kbps. Semakin lebar bandwidth yang ada tentu data yang dilewatkan akan semakin besar.
Saluran ini dibagi menjadi dua, Narrowband (jalur sempit) dan Wideband (jalur lebar).
Lihat juga: Transmission, Digital data transmission, Full duplex, Half duplex, Narrowband, Parallel transmission, Simplex, Synchronous transmission, Wideband, dan broadband.

Pengertian lain dari Bandwithd
Pengertian lain dari Bandwidth (disebut juga Data Transfer atau Site Traffic) adalah data yang keluar+masuk/upload+download ke account anda.
Contoh: Ketika anda menerima/mengirim email, asumsikan besarnya email yang diterima/dikirim adalah 4 KB, berarti secara teori, untuk bandwidth 1.000 MB (1.000.000 KB) anda bisa *kirim* 250.000 email atau berbagai variasi antara kirim/terima, misalnya 100.000 kirim, 150.000 terima. Ini hanya contoh untuk penjelasan bandwidth, pada kenyataannya, data yang keluar masuk ke account bisa datang dari pengunjung (yang mendownload halaman website ke PC-nya), atau anda upload gambar/file ke account dan sebagainya.
Bandwidth/Site Traffic dihitung per bulan & bisa dilihat di cPanel.
Jika anda mengenal Telkom Speedy, Bandwidth ini cara kerjanya sama dengan Kuota di Telkom Speedy. Hanya saja yang menjadi acuan bagi perhitungan kuota Telkom Speedy adalah data yang keluar/masuk ke PC/Modem ADSL anda, sedangkan di hosting acuannya adalah data yang keluar/masuk ke account.

Bandwidth paling banyak digunakan sebagai ukuran kecepatan aliran data. Tetapi apakah itu bandwidth sebenarnya? Bandwidth adalah suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat lain dalam suatu waktu tertentu.
Bandwidth dapat dipakaikan untuk mengukur baik aliran data analog mau pun aliran data digital. Sekarang telah menjadi umum jika kata bandwidth lebih banyak dipakaikan untuk mengukur aliran data digital.
Satuan yang dipakai untuk bandwidth adalah bits per second atau sering disingkat sebagai bps.
Bit atau binary digit adalah basis angka yang terdiri dari angka 0 dan 1. Satuan ini menggambarkan seberapa banyak bit (angka 0 dan 1) yang dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lain dalam setiap detiknya melalui suatu media.
Bandwidth adalah konsep pengukuran yang sangat penting dalam jaringan, tetapi konsep ini memiliki kekurangan atau batasan, tidak peduli bagaimana cara Anda mengirimkan informasi mau pun media apa yang dipakai dalam penghantaran informasi. Hal ini karena adanya hukum fisika mau pun batasan teknologi. Ini akan menyebabkan batasan terhadap panjang media yang dipakai, kecepatan maksimal yang dapat dipakai, mau pun perlakuan khusus terhadap media yang dipakai. Berikut adalah contoh tabel batasan panjang medium dan kecepatan maksimum aliran data. sedangkan batasan terhadap perlakuan atau cara pengiriman data misalnya adalah dengan pengiriman secara paralel (synchronous), serial (asynchronous), perlakuan terhadap media yang spesifik seperti media yang tidak boleh ditekuk (serat optis), pengirim dan penerima harus berhadapan langsung (line of sight), kompresi data yang dikirim, dll.
Bandwidth (disebut juga Data Transfer atau Trafik) adalah data yang keluar masuk/upload, download ke account anda. Misalnya anda menerima/mengirim email, asumsikan besarnya email yang diterima/dikirim adalah 4 KB, berarti secara teori, untuk bandwidth 1.000 MB (1.000.000 KB) anda bisa *kirim* 250.000 email atau berbagai variasi antara kirim/terima, 100.000 kirim, 150.000 terima. Ini hanya contoh untuk penjelasan bandwidth, pada kenyataannya, data yang keluar masuk ke account anda bisa datang dari pengunjung (yang mendownload halaman web anda ke PC-nya), atau anda upload gambar/file ke account anda dan sebagainya.
Jika anda mengenal Telkom Speedy, Bandwidth ini cara kerjanya sama dengan Kuota di Telkom Speedy. Hanya saja yang menjadi acuan bagi perhitungan kuota Telkom Speedy adalah data yang keluar/masuk ke PC/Modem ADSL anda, sedangkan di hosting acuannya adalah data yang keluar/masuk ke account atau domain anda.
Contohnya pada kecepatan koneksi Internet. Misalnya kecepatan pada koneksi Internet anda  adalah 384kbps. 384Kbps Ini merupakan Bandwidth-nya. Bandingkan dengan yang 1Mbps. Tentu lebih cepat yang 1Mbps.
Pelanggan Hosting Bisnis bisa menambah bandwidth dan/atau diskspace secara terpisah dari paket yang telah ditentukan.
 Bagaimana kita dapat mengurangi penggunaan bandwidth web hosting?
 
Cara mudah untuk mengurangi penggunaan bandwidth web hosting yang tinggi adalah dengan mengurangi besar ukuran file, khususnya foto dan grafis lainnya. Misalnya, Anda memiliki gambar dengan besar (yakni 200KB) pada setiap halaman web yang akan di-download oleh setiap pengunjung setiap kali halaman yang diakses. Jika anda mengurangi semua besar semua ukuran gambar menjadi 20KB, hal ini akan sangat mengurangi penggunaan bandwidth Anda dan juga akan mempercepat akses situs Anda. Situs web yang memiliki fasilitas untuk men-download MP3, film dan gambar berukuran besar, jelas akan memerlukan bandwidth web hosting yang lebih tinggi. Dengan harapan bahwa dengan sejumlah fasilitas tersebut trafik pengunjung akan lebih besar dan banyak. Jika situs Anda hanya memiliki halaman html dan gambar berukuran kecil, bandwidth yang digunakan tidak akan terlalu tinggi.
Hasil gambar untuk Pengertian tentang bandwidth internet Up To 
Bandwidth dalam koneksi internet adalah kecepatan transmisi data yang keluar dan masuk dari jenis koneksi yang kita pakai ke internet. Sering kita mendengar istilah bandwidth up to, misal Up To 1 Mbps. Bandwidth Up To pengertiannya adalah bandwidth maksimal yang dapat dicapai dengan ketentuan ketika trafik jaringan tidak padat atau ada jalur yang kosong yang dapat dipakai. Penggunaan bandwidth Up To tergantung dengan trafik jaringan dan jumlah pemakai bandwidth sejenis. Sehingga belum tentu user akan mendapat bandwidth misal 1 Mbps, sebab tidak dapat diperkirakan kondisi trafik dan jumlah pemakai bandwidth serupa. Jadi jangan terkecoh jika ada banyak penawaran akses internet dengan bandwidth up to yang tinggi, dengan harga murah dan tanpa disertai penjelasan batas minimal kecepatan yang diperoleh serta perbandingan jumlah pemakai. Belum tentu kita dapat mencapai bandwidth tersebut. Baiknya provider / penyedia akses internet memberikan transparansi tentang perbandingan jumlah pemakaian dan limit bandwidth / bandwidth minimal yang akan diperoleh.
Bandwith juga dibagi macam-macam istilahnya, yaitu :
1. Bandwidth Komputer
Bandwidth Komputer Di dalam jaringan Komputer, Bandwidth sering digunakan sebagai suatu sinonim untuk data transfer rate yaitu jumlah data yang dapat dibawa dari sebuah titik ke titik lain dalam jangka waktu tertentu (pada umumnya dalam detik). Jenis Bandwidth ini biasanya diukur dalam bps (bits per second). Adakalanya juga dinyatakan dalam Bps (bytes per second). Suatu modem yang bekerja pada 57,600 bps mempunyai Bandwidth dua kali lebih besar dari modem yang bekerja pada 28,800 bps. Secara umum, koneksi dengan Bandwidth yang besar/tinggi memungkinkan pengiriman informasi yang besar seperti pengiriman gambar/images dalam video presentation.
Bandwidth dapat merujuk kepada kapasitas bandwidth atau bandwidth yang tersedia dalam bit / s, yang biasanya berarti kecepatan bit bersih, kapasitas saluran atau throughput maksimum logis atau jalur komunikasi fisik dalam sistem komunikasi digital. Sebagai contoh, tes bandwidth menyiratkan mengukur throughput maksimum jaringan komputer. Alasan untuk penggunaan ini adalah bahwa menurut hukum Hartley, kecepatan data maksimum sebuah link komunikasi fisik sebanding dengan bandwidth dalam satuan hertz, yang kadang-kadang disebut frekuensi bandwidth, radio, bandwidth atau bandwidth analog, yang terakhir jaringan komputer terutama di sastra.
Bandwidth dapat juga merujuk kepada konsumsi bandwidth (bandwidth konsumsi), sesuai dengan throughput dicapai atau goodput, yaitu data rata-rata kecepatan transfer data yang berhasil melalui jalur komunikasi. Makna ini misalnya digunakan dalam ungkapan-ungkapan seperti membentuk bandwidth, bandwidth management, bandwidth throttling, bandwidth topi, alokasi bandwidth (bandwidth misalnya protokol dan dinamis alokasi alokasi bandwidth), dll Penjelasan penggunaan ini adalah bahwa bandwidth digital sedikit stream sebanding dengan bandwidth sinyal yang dikonsumsi rata-rata dalam Hertz (rata-rata bandwidth spektral sinyal analog yang mewakili bit stream) selama selang waktu belajar.
Bandwidth digital juga dapat merujuk kepada: bitrate rata-rata (ABR) setelah kompresi data multimedia (kode sumber), yang didefinisikan sebagai jumlah total data dibagi dengan waktu pemutaran.
Beberapa penulis lebih suka kurang ambigu istilah-istilah seperti kecepatan bit bruto, laju bit bersih, saluran kapasitas dan throughput, untuk menghindari kebingungan antara bandwidth digital dalam bit per detik dan analog bandwidth dalam satuan hertz.
2. Analog Bandwidth
Sedangkan analog Bandwidth adalah perbedaan antara frekuensi terendah dengan frekuensi tertinggi dalam sebuah rentang frekuensi yang diukur dalam satuan Hertz (Hz) atau siklus per detik, yang menentukan berapa banyak informasi yang bisa ditransimisikan dalam satu saat.
Contoh bandwidth
Salah satu contoh bandwidth adalah line telepon (jumlah pita radio FM : 3100 Hz) dari 300Hz-3400Hz. Bandwidth pun dibedakan manjadi dua yaitu analog bandwidth dan digital bandwidth. Perbedaan keduanya adalah kalau analog bandwidth menggunakan sinyal radio dan mempunyai satuan Hertz (Hz). Sedangkan digital bandwidth menggunakan sinyal digital yang mempunyai satuan Bit Per Second (bps). Pengibaratan bandwidth seperti jalan tol yang mempunyai dua lajur. Bandwidth merupakan jumlah lajur yang ada di jalan tol itu sendiri, makin besar bandwidth atau makin banyak lajur yang digunakan maka perjalanan kendaraan (pengiriman data) akan semakin lancar.
Digital bandwidth itu sendiri merupakan kapasitas informasi–informasi berupa kode binari yang mampu ditampung kedalam suatu kanal digital. Jumlah ataupun volume data yang dapat dikirimkan melalui sebuah saluran komunikasi tanpa tetrjadi sebuah gangguan atau biasa disebut dengan distorsi, atau bisa juga disebut transfer rate. 
Perbedaan antara Bandwidth dan Data Transfer
Sangat mudah menemukan 2 istilah ini, Bandwidth dan Data Transfer, yang biasa digunakan dalam internet, khususnya pada paket – paket web hosting. Secara teknis, ada perbedaan mendasar pada dua istilah ini. Bandwidth adalah menunjukkan volume data yang dapat di transfer per unit waktu. Sedangkan Data Transfer adalah ukuran lalu lintas data dari website Anda. Lebih mudah kalau dikatakan bahwa bandwidth adalah rate dari data transfer.
Apabila bandwidth yang disediakan besar, maka website akan ter-load lebih cepat karena server mampu mentransfer data yang lebih besar tiap detiknya. Hal ini tidak membuat data transfer menjadi besar, karena jumlah dari data transfer tergantung pada jumlah pengunjung website dan ukuran file website Anda (termasuk gambar, audia, video dll). Makin
besar angka pengunjung, makin besar jumlah data yang ditransfer dari website Anda maka makin besar pula data transfernya.
Bandwidth dan Koneksi Internet
Bandwidth pada umumnya menggunakan nilai dalam satuan bits/detik atau bytes/detik. Hal ini sangat penting untuk mengukur jumlah input output (I/O) sebuah alat. Sebagai contoh sebuah modem yang biasa digunakan untuk menghubungkan dengan internet memiliki ukuran maksimum (katakanlah 56 Kbps). Kemudian alat lain adalah sebuah modem kabel yang mampu mentransfer data lebih banyak tiap detiknya dan biasanya memiliki bandwidth sekitar 200 – 1000 Kbps. T1, sebuah Jalur sambungan internet mampu mentransfer data sampai dengan 1.5 Mbps atau lebih.
Bandwidth yang dipakai oleh pengguna layanan operator internet umumnya adalah bandwidth internet yang dipakai secara bersama-sama(bandwidth sharing), semakin banyak jumlah pelanggan internet di suatu operator, semakin besar pula bandwidth sharing yang terjadi. Besarnya bandwidth yang diterima oleh pelanggan saat memakai layanan dari suatu operator internet akan tergantung kepada jumlah pengguna yang saat itu aktif menggunakan layanan internet secara bersamaan.
Fungsi bandwith
Dalam jaringan komputer dan ilmu komputer, bandwidth digital, bandwidth jaringan atau hanyabandwidth adalah ukuran yang tersedia atau sumber daya komunikasi data dikonsumsidinyatakandalam bit / s atau kelipatan dari itu (kbit / s, Mbit / s etc).

Bandwidth dapat merujuk kepada kapasitas bandwidth atau bandwidth yang tersedia dalam bit / s, yang biasanya berarti kecepatan bit bersih, kapasitas saluran atau throughput maksimum logis atau jalur komunikasi fisik dalam sistem komunikasi digital. Sebagai contoh, tes bandwidth menyiratkan mengukur throughput maksimum jaringan komputer. Alasan untuk penggunaan ini adalah bahwa menurut hukum Hartley, kecepatan data maksimum sebuah link komunikasi fisik sebanding dengan bandwidth dalam satuan hertz, yang kadang-kadang disebut frekuensi bandwidth, radio, bandwidth atau bandwidth analog, yang terakhir jaringan komputer terutama di sastra.
Bandwidth dapat juga merujuk kepada konsumsi bandwidth (bandwidth konsumsi), sesuai dengan throughput dicapai atau goodput, yaitu data rata-rata kecepatan transfer data yang berhasil melalui jalur komunikasi. Makna ini misalnya digunakan dalam ungkapan-ungkapan seperti membentuk bandwidth, bandwidth management, bandwidth throttling, bandwidth topi, alokasi bandwidth (bandwidth misalnya protokol dan dinamis alokasi alokasi bandwidth), dll Penjelasan penggunaan ini adalah bahwa bandwidth digital sedikit stream sebanding dengan bandwidth sinyal yang dikonsumsi rata-rata dalam Hertz (rata-rata bandwidth spektral sinyal analog yang mewakili bit stream) selama selang waktu belajar.
Bandwidth digital juga dapat merujuk kepada: bitrate rata-rata (ABR) setelah kompresi data multimedia (kode sumber), yang didefinisikan sebagai jumlah total data dibagi dengan waktu pemutaran.
Beberapa penulis lebih suka kurang ambigu istilah-istilah seperti kecepatan bit bruto, laju bit bersih, saluran kapasitas dan throughput, untuk menghindari kebingungan antara bandwidth digital dalam bit per detik dan analog bandwidth dalam satuan hertz.

Menghitung kebutuhan bandwidth untuk sebuah jaringan


Kebutuhan atas bandwidth dari satu jaringan ke jaringan lainnya bisa bervariasi. Sangat penting menentukan berapa banyak bit per detik yang melintasi jaringan dan jumlah bandwidth yang digunakan tiap-tiap aplikasi agar jaringan bisa bekerja cepat dan fungsional.
Bisa dibuktikan oleh banyak administrator jaringan, bandwidth untuk jaringan adalah salah satu factor penting dalam merancang dan memelihara LAN atau WAN yang baik. Tidak seperti server, yang bisa dikonfigurasi dan di konfigurasi-ulang sepanjang masa aktif suatu jaringan, bandwidth adalah salah satu dari elemen-elemen desain jaringan yang biasanya dioptimalkan dengan cara terbaik dengan mengkonfigurasi jaringan secara benar dari terminal luar. Namun bagaimana Anda bisa menentukan berapa banyak bandwidth yang dibutuhkan saat merancang jaringan? Apa saja pertimbangan khusus yang diterapkan? Inilah beberapa pertanyaan yang ingin dijawab.

Bandwidth mengacu pada data rate yang didukung oleh koneksi jaringan yang terhubung ke jaringan. Ia biasanya diekspresikan dalam istilah bit per sekon (bps), atau kadangkala byte per sekon (Bps). Bandwidth jaringan mewakili kapasitas koneksi jaringan, walaupun penting untuk memahami beda antara throughput secara teoretis dan hasil nyatanya. Misalnya, jaringan Ethernet Gigabit 1000BASE-T (yang menggunakan kabel UTP – unshielded twisted-pair) secara teoretis mendukung 1,000 megabit per sekon (Mbit/s), tapi level ini tidak pernah bisa dicapai dalam prakteknya karena perangkat keras dan sistem perangkat lunak yang digunakannya. Inilah yang menjadi tantangan dalam menghitung bandwidth.
Jadi bagaimana Anda menentukan berapa banyak bandwidth yang dibutuhkan? Proses ini dimulai dengan menanyakan pertanyaan yang tepat — Aplikasi apa saja yang dijalankan, dan bagaimana performa service-level agreement (SLA) untuk aplikasi-aplikasi tersebut? Sebab ada beberapa manajer jaringan yang hanya perhatian pada berapa banyak user terkoneksi pada VLAN. Apa yang perlu Anda ketahui adalah apa yang akan user lakukan pada jaringan. Mungkin saja terjadi 200 user menyebabkan bottleneck atas beberapa aplikasi client server yang “wah” daripada sekelompok user terdiri dari 3 orang tapi mereka sudah benar-benar mengoprek jaringan dengan benar.
Menghitung badwidth jaringan
Ada dua langkah dasar dalam menghitung bandwidth:
1.Menentukan jumlah bandwidth jaringan yang sudah ada.
2.Menentukan penggunaan rata-rata aplikasi tertentu.
Kedua langkah ini harus dinyatakan dalam Bps. Jika jaringan Anda dalah GbE (Gigabyte Ethernet), berarti tersedia 125,000,000 Bps. Ini dihitung dengan mengambil 1000 Mbps (untuk jaringan Gigabit); yang setara dengan 1 milyar (1,000,000,000) bps dan membaginya dengan 8 untuk mendapatkan byte.
(1,000,000,000 bps / 8 = 125,000,000 Bps)
Setelah memastikan besar bandwidth jaringan, Anda perlu menentukan berapa banyak bandwidth yang digunakan aplikasi. Gunakan network analyzer untuk mendeteksi angka Bps dari aplikasi yang dikirim melintasi jaringan. Untuk itu, Anda perlu mengaktifkan kolom Cumulative Bytes pada network analyzer. Seteleh itu Anda harus:
1.Menangkap traffic dari dan ke workstation pengujian yang menjalankan aplikasi.
2.Pada jendela rangkuman decode, tandailah paket-paket pada awal transfer file.
3.Telusuri catatan waktunya setiap satu detik lalu lihat field byte kumulatif.
Jika Anda menetapkan aplikasi Anda mentransfer data pada 200,000 Bps, maka Anda sudah memiliki informasi untuk menghitung: 125,000,000 / 200,000 = 625. Dalam kasus ini, jaringan sudah memadai dan tidak masalah jika ada 100 user konkuren (terkoneksi terus-menerus). Tapi lihat apa yang terjadi jika Anda hanya punya jaringan sebesar 100 mbps. Maka jaringan Anda ini tidak bisa mendukung lebih dari kira-kira 60 user yang menjalankan aplikasi secara konkuren.

Pengertian Throughtput

Troughput adalah bandwidth yang sebenarnya (aktual) yang diukur dengan satuan waktu tertentu dan pada kondisi jaringan tertentu yang digunakan untuk melakukan transfer file dengan ukuran tertentu. Bagaimana cara mengukur bandwidth? dan Bagaimana hubungannya dengan throughput?

Seperti telah diulas di atas, bandwidth adalah jumlah bit yang dapat dikirimkan dalam satu detik sedangkan throughput walau pun memiliki satuan dan rumus yang sama dengan bandwidth, tetapi throughput lebih pada menggambarkan bandwidth yang sebenarnya (aktual) pada suatu waktu tertentu dan pada kondisi dan jaringan internet tertentu yang digunakan untuk mendownload suatu file dengan ukuran tertentu.

Jika misalnya bandwidth anda yang anda tahu adalah 64 kbps, kemudian anda ingin mendownload file di Internet berukuran 128 kb, seharusnya file tersebut sudah sampai ke komputer anda hanya dengan waktu 2 detik (128/64), namun yang terjadi sebenarnya file tersebut tiba dalam waktu 8 detik. Jadi bandwidth yang sebenarnya atau yang disebut throughtput adalah 128kb/8 detik = 16 kbps.

Faktor - Faktor yang Mempengaruhi Bandwidth dan Throughput :
  • Piranti jaringan.
  • Tipe data yang ditransfer.
  • Topologi jaringan.
  • Banyaknya pengguna jaringan.
  • Spesifikasi komputer client/user.
  • Spesifikasi komputer server.
  • Induksi listrik dan cuaca.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Memahami Karakteristik Perangkat Jaringan Nirkabel

pengertian Session Initiation Protocol (SIP) dan Instalasi server softwitch berbasis SIP

Pengertian Pbx (Private Branch Exchange) Serta Proses kerja Server Softwitch